Permukaan planet mars |
Astronesia-Para peneliti sedang mencoba mengidentifkasi gas metana yang ada di mars. Identifikasi ini diharapkan dapat membantu dugaan bahwa ada kehidupan di Mars. Mengapa identifikasi dari gas metana? Hal ini didukung fakta bahwa sekitar 95 persen metana di atmosfer bumi, merupakan produk biologi. Dengan demikian, ada kemungkinan gas metana juga berasal dari makhluk hidup.
Salah satu astronom yang mengidentifikasi gas metana tersebut adalah astronom dari New Mexico State University, Malynda Chizek. Malynda Chizek hanya menggunakan bantuan simulasi komputer, menggunakan NASA/Ames Mars Atmospheric General Circulation Model untuk mereplika jejak gas di atmosfer Mars.
Menurut Malynda, sebenarnya sudah ada instrumen onboard Curiosity Rover yang mampu mengukur gas metana. Robot Curiosity sendiri memang robot penjelajah yang mengusung misi meneliti planet Mars yang telah mendarat pada Agustus lalu. Sayangnya, ilmuwan yang mengoperasikan instrumen tersebut, belum juga membuat pengumuman publik dari hasil penelitian mereka.
Malynda tidak menggunakan hasil pengukuran langsung dari robot Mars tetapi menggunakan model yang dikembangkannya untuk mencoba menelusuri gas metana dari sumber lokasinya. Beberapa dugaan terkait sumber lokasi munculnya gas metana ini antara lain, berasal dari sumber vulkanik, interaksi kimia air atau bakteri. Memang temuan ini perlu didukung dengan pengukuran langsung oleh robot Mars.
Memang masih panjang untuk membuktikan bahwa planet Mars ada tana kehidupan, atau pernah ada kehidupan sebelumnya. Meskipun upaya ini berangkat dari mencari bakteri atau kehidupan terkecil di planet mars. Akan tetapi, memang butuh waktu untuk membuktikan apakah Mars hanya planet mati atau ada tanda kehidupan.
Sumber: sekolahkampus.com
Comments :
0 komentar to “Mengindentifikasi Kehidupan Di Mars Dengan Berburu Gas Metana”
Posting Komentar